Banyak perusahaan media bertanya apakah artikel dengan judul clickbait efektif dalam menarik pengiklan untuk beriklan di suatu media dan apakah hal ini layak berada di ekosistem berita di Indonesia? Mari kita simak apa yang dikatakan oleh perusahaan media top dan Google tentang hal ini:
Johnsons, Head of Product dari KG Media, pada webinar ketiga Google for Media, menyampaikan “Kami di KG Media sangat tidak merekomendasikan clickbait. Hal ini dikarenakan clickbait sudah menyalahi etika jurnalisme dan juga bisa membuat persepsi pembaca terhadap suatu konten bisa berbeda.
Kebijakan editorial KG Media sangat menjaga ketat setiap konten yang akan terbit di media-medianya agar tidak mengandung unsur clickbait. Menurut mereka, artikel clickbait juga tidak menjadi berita menarik bagi para pengiklan untuk menyisipkan iklannya pada artikel tersebut, khususnya bagi pengiklan yang memiliki kebijakan perusahaan yang tinggi. Bahkan, para pengiklan akan menyeleksi dan berupaya untuk menghindari konten clickbait.”
Cahyanto Arie Wibowo, Head of Growth dari KapanLagi Youniverse (KLY), menambahkan, “Dalam menyampaikan iklannya, para pengiklan akan melihat dan mengutamakan kualitas konten di mana mereka beriklan sehingga artikel dengan judul bernuansa clickbait tidak efektif dalam menarik pengiklan.
Untuk memastikan konten yang tayang di media-media di bawah naungan KLY berkualitas, seluruh konten yang disajikan mengandung konsep auditori, kinestetis, dan visual agar bisa memenuhi kebutuhan berbagai karakter pembaca mereka. Melalui media-medianya, KLY menyampaikan berita melalui berbagai tipe konten, yaitu teks, foto, video, infografis, dan in depth analysis.
KLY menyadari, menjaga kualitas berita yang tayang di medianya juga berdampak terhadap minat pengiklan untuk menayangkan iklan. Dimana para pengiklan tidak hanya ingin mendapatkan jumlah audiens yang banyak, tetapi juga audiens yang berkualitas.”
Ivan Tanggono, Strategic Partner Development Manager, News and Publishing Products, Google Indonesia, mengatakan, “Google berupaya untuk menghilangkan praktik clickbait di ekosistem berita di Indonesia sehingga masyarakat Indonesia bisa menerima berita yang aktual dan sesuai dengan etika jurnalisme.
Kehadiran artikel clickbait sangat dijaga ketat oleh Google. Setiap publikasi yang di-submit di Google News akan direview secara manual oleh tim Google untuk menyaring apakah konten tersebut benar, bukan konten aneh, atau clickbait. Pembaca juga bisa melaporkan berita-berita yang tidak benar dan mengandung unsur clickbait di Google News dan Google Discover. Dan tentu, Google bekerjasama dengan para perusahaan media untuk bersama berupaya menghindari berita clickbait.”
(ki-ka) Langkah untuk melaporkan berita di Google News
Untuk mendengar lebih jauh tentang pengalaman kedua perusahaan media dalam menyajikan beritanya di Google News, saksikan webinar ketiga Google for Media pada 23 September 2020 jam 13.00-15.00 WIB di akun YouTube Google Indonesia.
